Banjarmasin, Humas_Info – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan mengadakan Pendampingan Asesmen Narapidana oleh Asesor PK Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Banjarmasin di Lapas Kelas IIA Banjarmasin. Kegiatan ini bertujuan mendukung Program Brigade Pangan yang sejalan dengan Visi dan 8 Misi Asta Cita Presiden Prabowo-Gibran serta 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Program ini merupakan tindak lanjut dari peninjauan lahan Brigade Pangan di Desa Bati-Bati, Kecamatan Bati-Bati, Kabupaten Tanah Laut, pada 2–3 Desember 2024 oleh Pimpinan Tinggi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Dalam kegiatan yang dihadiri oleh Kepala Lapas Kelas IIA Banjarmasin, Kepala Bapas Kelas I Banjarmasin, Kepala Seksi Binadik Lapas Kelas IIA Banjarmasin beserta jajaran, dan tim Asesor Bapas, sambutan pembukaan disampaikan oleh Kepala Bidang Pembinaan, Bimbingan, dan TI Kanwil Kemenkumham Kalsel, Sugito.
Dalam arahannya, Sugito menekankan pentingnya mendukung program nasional ketahanan pangan melalui Cetak Sawah Rakyat di Kalimantan Selatan. Program ini tidak hanya memperkuat ketahanan pangan, tetapi juga menjadi sarana pembinaan bagi warga binaan dan memberikan manfaat langsung kepada masyarakat luas. Warga binaan yang mengikuti asesmen diimbau untuk memberikan jawaban yang jujur sebagai bagian dari evaluasi.
Asesmen yang dilakukan oleh 13 orang tim Asesor Bapas Kelas I Banjarmasin diikuti oleh 51 warga binaan. Para peserta diseleksi berdasarkan kriteria ketat, seperti usia maksimal 50 tahun, memiliki latar belakang atau minat di bidang pertanian, serta sisa masa pidana maksimal enam bulan. Selain itu, peserta harus memenuhi persyaratan administratif seperti memiliki alamat jelas, tidak termasuk residivis, serta memiliki kondisi fisik yang memadai.
Hasil asesmen ini menghasilkan laporan data narapidana yang memenuhi kualifikasi untuk program asimilasi kerja luar lapas pada lahan Brigade Pangan. Data ini akan menjadi dasar pengusulan narapidana untuk dipindahkan ke Lapas Kelas IIB Banjarbaru guna mendapatkan penyuluhan dan pelatihan keterampilan dari Dinas Pertanian Provinsi Kalimantan Selatan dan Kabupaten Tanah Laut.
Secara bersamaan kegiatan Pendampingan Asesmen Narapidana oleh Asesor PK Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Banjarmasinjuga dilaksanakan di Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan dan Lapas Kelas IIB Banjarbaru. Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam mencetak sumber daya manusia produktif di lingkungan pemasyarakatan sekaligus mendukung program ketahanan pangan nasional. (Humas Kanwil Kemenkumham Kalsel, Kontributor: Ridho Divpas, Ed: Joel/Eko)
