Banjarbaru, Humas_Info – Peringatan Hari Kekayaan Intelektual (KI) Sedunia 2025 yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum Kalimantan Selatan tidak hanya menghadirkan edukasi dan layanan konsultasi, tetapi juga dimeriahkan dengan expo produk UMKM dari berbagai kabupaten/kota di Kalimantan Selatan. Kegiatan ini menjadi bagian tak terpisahkan dari rangkaian Mobile Intellectual Property Clinic (MIPC) yang digelar di Mess L Banjarmasin pada Sabtu (26/04/2025).
Expo produk UMKM ini menghadirkan ragam produk unggulan UMKM lokal, mulai dari kuliner khas daerah, kerajinan tangan, fesyen etnik, hingga produk herbal dan kecantikan yang seluruhnya merupakan karya kreatif anak bangsa. Sebagian besar peserta pameran merupakan pelaku UMKM yang telah mendaftarkan merek atau hak ciptanya melalui layanan DJKI, atau tengah dalam proses pendaftaran kekayaan intelektual.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan produk-produk lokal yang telah mendapat pelindungan hukum melalui sertifikat kekayaan intelektual. Selain menjadi ajang promosi, pameran juga memberi inspirasi dan edukasi kepada peserta lain tentang pentingnya pengelolaan kekayaan intelektual dalam strategi pengembangan usaha.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Kalimantan Selatan, Nuryanti Widyastuti menyatakan bahwa pameran ini merupakan bentuk nyata dari hilirisasi dan pemanfaatan kekayaan intelektual di tengah masyarakat.
“Produk-produk yang ditampilkan hari ini membuktikan bahwa UMKM kita tidak hanya mampu berinovasi, tetapi juga mulai menyadari pentingnya pelindungan hukum atas karya mereka. Expo produk UMKM ini menjadi cermin bahwa ekonomi kreatif di daerah tumbuh bersama kesadaran hukum,” ujarnya.
Antusiasme pengunjung terlihat dari interaksi yang hangat antara pelaku UMKM dan peserta kegiatan. Expo produk UMKM ini diharapkan menjadi agenda tahunan yang tidak hanya melengkapi peringatan Hari KI Sedunia, tetapi juga menjadi wahana penting untuk mendorong promosi, pelindungan, dan penguatan produk lokal berbasis kekayaan intelektual. (Humas Kemenkum Kalsel: Arie/Pendi, ed: Eko)